Materi
Lanjutan Pertemuan Ke-3
FUNGSI
Fungsi / Function adalah pengelompokan instruksi berdasarkan statment dan mempunyai maksud dan tujuan.
Cara membuat fungsi harus tau pula sistemnya dahulu.
Cara membuat fungsi harus tau pula sistemnya dahulu.
fungsi dapat didefinisikan ''dipanggil'' untuk dieksekusi lewat namanya dan diberi parameter.
Tujuan dari fungsi yaitu :
-
Menghemat ukuran suatu program yang telah dibuat.
- Memudahkan user dalam membuat program.
Keuntungan dari pemakaian fungsi :
- Mengurangi duplikasi atau penyamaan kode (kode yang sama ditulis berulang-ulang / looping) dalam suatu program.
- Memudahkan user dalam membuat program.
Keuntungan dari pemakaian fungsi :
- Mengurangi duplikasi atau penyamaan kode (kode yang sama ditulis berulang-ulang / looping) dalam suatu program.
-
Dapat menggunakan kode yang ditulis dalam tiap program yang berbeda.
-
Menguraikan pemrograman yang rumit
menjadi langkah-langkah atau prosedur
yang lebih sederhana atau ringkas
- Memecah program besar menjadi kecil sehingga dapat dikerjakan oleh programmer atau dipecah menjadi beberapa tahap sehingga mempermudah pengerjaan dalam sebuah projek
- Memecah program besar menjadi kecil sehingga dapat dikerjakan oleh programmer atau dipecah menjadi beberapa tahap sehingga mempermudah pengerjaan dalam sebuah projek
Jenis-jenis fungsi pada program C++ antara lain ;
1. Void ( Fungi tanpa nilai balik )
Fungsi void atau prosedur. Disebut void dikarenakan fungsi tersebut tidak mengembalikan suatu nilai output yang diperoleh dari hasil proses fungsi tersebut.
Ciri-ciri dari jenis fungsi Void atau prosedur sebagai berikut:
- Selalu
menggunakan keyword void.
- Tidak dapat langsung ditampilkan hasil inputan dan outputannya.
- Tidak terdapat keyword return.
- Tidak terdapat tipe data di dalam deklarasi fungsi.
2. Non Void (Fungsi dengan nilai balik)
Fungsi non-void disebut juga function. Disebut non-void karena mengembalikan nilai kembalian yang berasal dari keluaran hasil proses function tersebut .
Ciri-ciri dari jenis fungsi non void adalah sebagai berikut:
- Tidak dapat langsung ditampilkan hasil inputan dan outputannya.
- Tidak terdapat keyword return.
- Tidak terdapat tipe data di dalam deklarasi fungsi.
2. Non Void (Fungsi dengan nilai balik)
Fungsi non-void disebut juga function. Disebut non-void karena mengembalikan nilai kembalian yang berasal dari keluaran hasil proses function tersebut .
Ciri-ciri dari jenis fungsi non void adalah sebagai berikut:
-
Tidak adanya keyword void
- Memiliki sebuah nilai balikan.
- terdapat keyword return
- terdapat tipe data yang mengawali fungsi
- Dapat dianalogikan sebagai suatu variabel yang memiliki tipe data tertentu sehingga dapat langsung ditampilkan hasilnya
- Memiliki sebuah nilai balikan.
- terdapat keyword return
- terdapat tipe data yang mengawali fungsi
- Dapat dianalogikan sebagai suatu variabel yang memiliki tipe data tertentu sehingga dapat langsung ditampilkan hasilnya
Parameter
adalah
hubungan antar fungsi yang satu dengan fungsi yang lain yang bersifat tidak
tergantung satu sama lain, ada tiga jenis parameter dalam pemrograman antara
lain;
- parameter masukan
- parameter keluaran
- parameter gabungan
antara masukan dan keluaran
Ada beberapa cara menggunakan fungsi dalam bahasa C.
Kita bisa menggunakan fungsi dengan atau tanpa menentukan tipe. Kemudian kita
juga bisa menggunakan fungsi dengan atau tanpa argumen/parameter. Dan yang
terakhir kita juga bisa menggunakan fungsi dengan atau tanpa menghasilkan nilai
balik.
Implementasi
Contoh : Hitung luas
segitiga dengan menggunakan fungsi
-
Input
alas dan tinggi
-
Output
luas segitiga
Jawab
Main () {
Float luas segitiga()
{
Float alas =
6, tinggi =8 ;
Float hasil
= (alas*tinggi/2);
Return hasil
;
}
}
Dengan prosedur
Main () {
Int
a
Int
t
Float
luas segitiga = luas (6,8)
}
Void luas segitiga (int
a, int t)
{
Float luas segitiga = (a*t)/2 ;
Return (luas segitiga);
}
Tidak ada komentar:
Posting Komentar